Pesantren
merupakan lembaga pendidikan yang memilik ciri khas berbeda dengan pendidikan lainnya, semisal pendidikan
formal di Indonesia. Selain karena
pendidikan agama menjadi materi pokok
pengajaran, di lembaga ini juga banyak memilik produk hukum, tata tertib yang
sama sekali berbeda. Bahkan, pada bagian terakhir pondok pesantren memilik
aneka khas masing-masing pondok.
Diantara
perbedaan lain yang dimiliki pondok pesantren, adalah para santri ditekankan untuk
lebih banyak menghabiskan waktunya di areal pondok pesantren. Hal ini,
semata-mata agar semua kegiatan di pesantren dapat diikuti secara intens dan
istiqomah oleh masing-masing santri. Dari sisi ini, santri harus bisa merelakan
diri untuk sementara waktu untuk tidak berkumpul dengan keluarga, kerabat di
kampung halaman.
Sebenarnya
masih banyak lagi sisi-sisi pembeda pondok pesantren mulai di aspek pola hidup,
kurikulum bahkan sampai soal makan sekalipun (seperti di postingan dengan
judul “ Lima Menu Masakan Istimewa ala Santri” dan postingan-postingan
lain di label Ala Santri di blog ini). Meskipun demikian, beberapa sisi-sisi
tertentu yang sama yang ada di kebanyakan pondok pesantren semisal dua tipologi santri—santri mukim dan tidak mukim di pesantren—juga tidak
dapat dinafikan sekaligus. Namun yang pasti, sisi-sisi persamaan tersebut tetap
tidak mengurangi kekhasan pondok pesantren itu sendiri.
Nah, dengan
aneka kekhasan yang dimiliki pesantren bagi anda yang tertarik untuk meneruskan
studinya di pondok pesantren, atau orang tua yang akan melanjutkan pendidikan
anaknya ke pesantren ada baiknya untuk mempersiapkan hal-hal yang diperlukan.
Di postingan berikut, kami akan
memberikan informasi tentang hal-hal yang pelu dipersiapkan, sejauh pengalaman
pribadi penulis sebagai santri. Berikut Hal-Hal
yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Mondok:
 |
| Hal-Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Mondok Ala Santri |
1. Informasi
tentang pesantren yang akan dituju
Bagi
anda yang belum memiliki gambaran pesantren yang akan dituju, akan kami
kemukakan tipologi pesantren yang ada di Indonesia sebagai berikut:
a. Pesantren
Salaf : pondok pesantren yang memfokuskan pendidikannya di bidang agama saja
semisal nahwu, fikih, tafsir, hadits, dan tasawuf
b. Pesantren Modern : pondok pesantren yang mengajarkan
ilmu agama islam. Disamping itu juga
memasukkan kurikulum formal, semisal
mengadakan pendidikan MI/sederajat, Mts/sederajat dan MA/sederajat
c. Pesantren
Tahfidzul Qur’an : di pesantren ini juga diajarkan ilmu agama islam. Namun di
pondok pesantren sejenis ini lebih
memfokuskan para santrinya untuk mempelajari dan menghafal Al-Qur’an
Pembagian-pembagian
di atas adalah tipologi yang kebanyakan diterapkan di indonesia. Selain itu ,
sebenarnya masih ada karekteristik tersendir semisal pesantren yang fokus untuk
toriqot, sufi, atau hanya fikih saja. Namun, karena keterbatasan pengetahuan
penulis, jenis-jenis tersebut tidak kami jelaskan di sini.
Agar
sempurna, sebaiknya anda mengetahui
karakter pesantren yang akan dituju
secara jelas. Mengetahui karakter dan jenis calon pesantren yang akan
anda tujuan, memudahkan untuk proses beradaptasi di pesantren terkait. Informasi tersebut dapat anda dapat dari
alumni pesantren terkait yang berada di sekeliling anda, atau di internet.
Daftar Pondok Pesantren sejawa timur beserta alamatnya klik
Di Sini!
2. Pembekalan
busana muslim dan perlengkapannyya
Mungkin dari
sebagian pembaca masih belum pengalaman soal suasana dan kultur pesantren,
sebelum berangkat kepesantren pembekalan untuk menimba ilmu di pesantren juga
tidak dapat di lewatkan untuk diperhatikan. Diantara daftar pembekalan yang
diperlukan adalah sebagai berikut:
a. Santri
Putra : baju koko (khususnya yang berwarna putih), sandal, kopiah, sarung, peralatan mencuci (semisal detergen, di
pondok kan mencuci sendiri), Perlengkapan Toiletris (semacam sikat gigi, sabun,
pasta gigi, sampo, handuk bahkan gayung), perlengkapan tidur(semisal sprei,
selimut, bantal dll), dan yang tepenting peralatan belajar (semisal bolpoin, buku, dan kitab)
b. Santri
Putri : perlengkapan untuk santri putri hampir sama dengan santri putra, hanya
berbeda di perlengkapan shalat, busana seperti mukena , kerudung, dll.
3. Kesiapan
fisik -non fisik
a. Kesiapan
fisik
Dikebanyakan pesantren telah
menunggu berbagai kegiatan keilmuan dan ibadah
untuk para santri. Hal ini dapat dilakukan jika keadaan fisik dalam
keadaan sehat. Karena itu, sebelum berangkat kepesantren usahakan untuk menjaga kesehatan jasmani.
Jika ada jenis sakit tertentu dalam rekam-medis anda, sebaiknya sebelum
berangkat ke pesantren untuk memeiksakan kesehatan anda di unit kesehatan
terdekat, kalau perlu meminta resep dokter
terkait dengan kesehatan anda. Tujuan satu, supaya anda berada di pesantren dengan
keadaan sehat total dan bugar.
b. Kesiapan
non Fisik
Tidak cukup hanya mempersiapkan
hal-hal fisik saja, hal-hal non fisik juga perlu untuk diperhatikan.
Diantaranya adalah yang berhubungan dengan hubungan dengan sesama, tekhusus
keluarga, saudara dan teman dekat.
Sebaiknya hubungan-hubungan tersebut dapat terjalin dengan baik sebelum dia
berangkat ke pesantren, hal ini bertujuan agar mendukung perasaan tentram dan
tenang saat sudah berada di pesantren. Dan lagi, saat anda sudah berada di pesantren akan lama untuk bisa berkumpul bersama dengan
mereka, karena itu sebaiknya anda dapat memanfaatkan momen-momen terakhir
bersama mereka.
Lainnya, persiapan non-fisik bisa
di lakukan dengan semakin mendekatkan diri dan berdo’a kepada Allah agar diberi
kelancaran saat berada di pesantren.
4. Pemurnian
niat
Setelah
anda menemukan pilihan pondok pesantren dan memantabkan hati untuk menimba
ilmu, persiapan fisik dan non fisik
sudah, maka yang perlu dilakukan sebelum berangkat adalah memurnikan niat. Ketika anda akan berangkat untuk menimba ilmu
ke pesantren, sudah sebaiknya di awali dengan niatan yang baik dan murni. Niat
yang baik tentunya telah diajarkan oleh
islam. Diantara contoh niat itu adalah : berniat semata-mata untuk mencari
keridloan Allah SWT, menimba ilmu dan
atau menghilangkan ‘kebodohan’. Pesantren merupakan salahsatu tempat yang baik,
karena itu perlu adaa dukungan niat baik untuk masuk kedalamnya secara sempurna.
Tentu tidak baik jika pergi ke pondok pesantren dengan niatan yang ‘aneh-aneh’
, atau tanpa niat.
Demikian informasi yang dapat kami berikan, semoga dapat membantu!
Tag :
Ala Santri
1 Komentar untuk "Hal-Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Mondok Ala Santri"
Syukron 😊😊😊